Kayumanis memiliki kegunaan sebagai rempah penyedap dalam masakan dan minuman. Bubuk Kayumanis dicampur dengan madu bisa dijadikan selai untuk mengoles roti, biskuit atau yang lainnya. Di Taiwan, minyak kayumanis diteliti sebagai bahan pembasmi nyamuk. Kayumanis memiliki khasiat antimikroba, anticacing, antidiare, mengobati demam, influenza, dan berperan sebagai antiseptik. Ekstrak kulit Kayumanis bisa digunakan untuk menekan pertumbuhan beberapa mikroorganisme seperti Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Candida albicans. Senyawa eugenol, cinnzeylanin, dan cinnzeylanol bekerja sebagai antiseptik dan sedikit anastesi. Senyawa aktif tanin telah lama dikenal sebagai astringen.
Langganan:
Postingan (Atom)